Pages

Senin, 08 November 2010

Senin, 08 November 2010

Struktur atom

"<embed src="http://www.learnerstv.com/animation/animation/chemistry/Rutherford's
 Experiment.swf"
quality="high" pluginspage="http://www.macromedia.com/go/getflashplayer"
type="application/x-shockwave-flash" width="468" height="60">
</embed>"
 
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Struktur atom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya. Inti atom mengandung campuran proton yang bermuatan positif dan neutron yang bermuatan netral (terkecuali pada Hidrogen-1 yang tidak memiliki neutron). Elektron-elektron pada sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik. Demikian pula sekumpulan atom dapat berikatan satu sama lainnya membentuk sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan yang mengandung jumlah proton dan elektron yang berbeda bersifat positif atau negatif dan merupakan ion. Atom dikelompokkan berdasarkan jumlah proton dan neutron pada inti atom tersebut. Jumlah proton pada atom menentukan unsur kimia atom tersebut, dan jumlah neutron menentukan isotop unsur tersebut.
Istilah atom berasal dari Bahasa Yunani, yang berarti tidak dapat dipotong ataupun sesuatu yang tidak dapat dibagi-bagi lagi. Konsep atom sebagai komponen yang tak dapat dibagi-bagi lagi pertama kali diajukan oleh para filsuf India dan Yunani. Pada abad ke-17 dan ke-18, para kimiawan meletakkan dasar-dasar pemikiran ini dengan menunjukkan bahwa zat-zat tertentu tidak dapat dibagi-bagi lebih jauh lagi menggunakan metode-metode kimia. Selama akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, para fisikawan berhasil menemukan struktur dan komponen-komponen subatom di dalam atom, membuktikan bahwa 'atom' tidaklah tak dapat dibagi-bagi lagi. Prinsip-prinsip mekanika kuantum yang digunakan para fisikawan kemudian berhasil memodelkan atom.
Relatif terhadap pengamatan sehari-hari, atom merupakan objek yang sangat kecil dengan massa yang sama kecilnya pula. Atom hanya dapat dipantau menggunakan peralatan khusus seperti mikroskop penerowongan payaran. Lebih dari 99,9% massa atom berpusat pada inti atom, dengan proton dan neutron yang bermassa hampir sama. Setiap unsur paling tidak memiliki satu isotop dengan inti yang tidak stabil yang dapat mengalami peluruhan radioaktif. Hal ini dapat mengakibatkan transmutasi yang mengubah jumlah proton dan neutron pada inti. Elektron yang terikat pada atom mengandung sejumlah aras energi, ataupun orbital, yang stabil dan dapat mengalami transisi di antara aras tersebut dengan menyerap ataupun memancarkan foton yang sesuai dengan perbedaan energi antara aras. Elektron pada atom menentukan sifat-sifat kimiawi sebuah unsur dan mempengaruhi sifat-sifat magnetis atom tersebut.

Perkembangan Model Atom

Seorang filsuf Yunani yang bernama Democritus berpendapat bahwa jika suatu benda dibelah terus menerus, maka pada saat tertentu akan didapat akan didapat bagian yang tidak dapat dibelah lagi. Bagian seperti ini oleh Democritus disebut atom. Istilah atom berasal dari bahasa yunani “a” yang artinya tidak, sedangkan “tomos” yang artinya dibagi. Jadi, atom artinya tidak dapat dibagi lagi. Pengertian ini kemudian disempurnakan menjadi, atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang tidak dapat dibelah lagi namun namun masih memiliki sifat kimia dan sifat fisika benda asalnya.
Atom dilambangkan dengan ZXA , dimana A = nomor massa (menunjukkan massa atom, merupakan jumlah proton dan neutron), Z = nomor atom (menunjukkan jumlah elektron atau proton). Proton bermuatan positif, neutron tidak bermuatan (netral), dan elektron bermuatan negatif. Massa proton = massa neutron = 1.800 kali massa elektron. .Atom-atom yang memiliki nomor atom sama dan nomor massa berbeda disebut isotop, atom-atom yang memiliki nomor massa sama dan nomor atom berbeda dinamakan isobar, atom-atom yang memiliiki jumlah neutron yang sama dinamakan isoton.

Macam-macam Model Atom

1. Model Atom John Dalton

Pada tahun 1808, John Dalton adalah seorang guru di Inggris yang melakukan perenungan tentang atom. Hasil perenungan Dalton menyempurnakan teori atom Democritus. Bayangan Dalton dan Democritus adalah bahwa benda itu berbentuk pejal. . Dalam perenungannya Dalton mengemukakan postulatnya tentang atom.
a. Setiap unsur terdiri dari partikel yang sangat keci yang dinamakan dengan atom
b. Atom dari unsur yang sama memiliiki sifat yang sama
c. Atom dari unsur berbeda memiliki sifat yang berbeda pula
d. Atom dari suatu unsur tidak dapat diubah menjadi atom unsur lain dengan reaksi kimia, atom tidak dapat dimusnahkan dan atom juga tidak dapat dihancurkan
e. Atom-atom dapat bergabung membentuk gabungan atom yang disebut molekul
f. Dalam senyawa, perbandingan massa masing-masing unsur adalah tetap

Kelebihan model atom Dalton:
Mulai membangkitkan minat terhadap penelitian mengenai model atom.

Kelemahan model atom John Dalton :
Teori atom Dalton tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik. Bagaimana mungkin bola pejal dapat menghantarkan arus listrik? padahal listrik adalah elektron yang bergerak. Berarti ada partikel lain yang dapat menghantarkan arus listrik.

2. Model Atom J.J. Thomson

Pada tahun 1897, J.J Thomson mengamati elektron. Dia menemukan bahwa semua atom berisi elektron yang bermuatan negatif. Dikarenakan atom bermuatan netral, maka setiap atom harus berisikan partikel bermuatan positif agar dapat menyeimbangkan muatan negatif dari elektron.

Kelebihan model atom Thomson
Membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.

Kelemahan model atom Thomson
Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.

3. Model Atom Rutherford

Model atom Rutherford
Rutherford melakukan penelitian tentang hamburan sinar α pada lempeng emas. Hasil pengamatan tersebut dikembangkan dalam hipotesis model atom Rutherford.
a. Sebagian besar dari atom merupakan permukaan kosong.
b. Atom memiliki inti atom bermuatan positif yang merupakan pusat massa atom.
c. Elektron bergerak mengelilingi inti dengan kecepatan yanga sangat tinggi.
d. Sebagian besar partikel α lewat tanpa mengalami pembelokkan/hambatan. Sebagian kecil dibelokkan, dan sedikit sekali yang dipantulkan.

Kelemahan Model Atom Rutherford
a. Menurut hukum fisika klasik, elektron yang bergerak mengelilingi inti memancarkan energi dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Akibatnya, lama-kelamaan elektron itu akan kehabisan energi dan akhirnya menempel pada inti.
b. Model atom rutherford ini belum mampu menjelaskan dimana letak elektron dan cara rotasinya terhadap ini atom.
c. Elektron memancarkan energi ketika bergerak, sehingga energi atom menjadi tidak stabil.
d. Tidak dapat menjelaskan spektrum garis pada atom hidrogen (H).

4. Model Atom Niels Bohr


Model Atom Neils Bohr

Pada tahun 1913, Niels Bohr mengemukakan pendapatnya bahwa elektron bergerak mengelilingi inti atom pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit atom.  Model atom Bohr merupakan penyempurnaan dari model atom Rutherford.

Kelemahan teori atom Rutherford diperbaiki oleh Neils Bohr dengan postulat bohr :
a. Elektron-elektron yang mengelilingi inti mempunyai lintasan dan energi tertentu.
b. Dalam orbital tertentu, energi elektron adalah tetap. Elektron akan menyerap energi jika berpindah ke orbit yang lebih luar dan akan membebaskan energi jika berpindah ke orbit yang lebih dalam
Kelebihan model atom Bohr
atom terdiri dari beberapa kulit untuk tempat berpindahnya elektron.

Kelemahan model atom Bohr
a. tidak dapat menjelaskan efek Zeeman dan efek Strack.
b. Tidak dapat menerangkan kejadian-kejadian dalam ikatan kimia dengan baik, pengaruh medan magnet terhadap atom-atom, dan spektrum atom yang berelektron lebih banyak.

Senin, 01 November 2010

Senin, 01 November 2010

Pembelahan Sel Secara Mitosis

Dari Crayonpedia

PEMBELAHAN MITOSIS
                

                              gambar:proses mitosis.jpg
         Pembelahan mitosis menghasilkan sel anakan yang jumlah kromosomnya sama dengan jumlah kromosom sel induknya, pembelahan mitosis terjadi pada sel somatic (sel penyusun tubuh).
         Sel – sel tersebut juga memiliki kemampuan yang berbeda – beda dalam melakukan pembelahannya, ada sel – sel yang mampu melakukan pembelahan secara cepat, ada yang lambat dan ada juga yang tidak mengalami pembelahan sama sekalisetelah melewati masa pertumbuhan tertentu, misalnya sel – sel germinatikum kulit mampu melakukan pembelahan yang sangat cepat untuk menggantikan sel – sel kulit yang rusak atau mati. Akan tetapi sel – sel yang ada pada organ hati melakukan pembelahan dalam waktu tahunan, atau sel – sel saraf pada jaringan saraf yang sama sekali tidak tidak mampu melakukan pembelahan setelah usia tertentu. Sementara itu beberapa jenis bakteri mampu melakukan pembelahan hanya dalam hitungan jam, sehingga haya dalam waktu beberapa jam saja dapat dihasilkan ribuan, bahkan jutaan sel bakteri. Sama dnegan bakteri, protozoa bersel tunggal mampu melakukan pembelahan hanya dalam waktu singkat, misalkan amoeba, paramecium, didinium, dan euglena.
         Pada sel – sel organisme multiseluler, proses pembelahan sel memiliki tahap – tahap tertentu yang disebut siklus sel. Sel – sel tubuh yang aktif melakukan pembelahan memiliki siklus sel yang lengkap. Siklus sel tersebut dibedakan menjadi dua fase(tahap ) utama, yaitu interfase dan mitosis. Interfase terdiri atas 3 fase yaitu fase G, ( growth atau gap), fase S (synthesis), fase G2(growth atau Gap2).
          Pembelahan mitosis dibedakan atas dua fase, yaitu kariokinesis dan sitokinesis, kariokinesis adalah proses pembagian materi inti yang terdiri dari beberapa fase, yaitu Profase, Metafase, dan Telofase. Sedangkan sitokinesis adalah proses pembagian sitoplasma kepada dua sel anak hasil pembelahan.

1. Kariokinesis
          Kariokinesis selama mitosis menunjukkan cirri yang berbeda – beda pada tiap fasenya. Beberapa aspek yang dapat dipelajari selama proses pembagian materi inti berlangsung adalah berubah – ubah pada struktur kromosom,membran inti, mikro tubulus dan sentriol. Cirri dari tiap fase pada kariokinesis adalah:
a)  Profase
1. Benang – benang kromatin berubah menjadi kromosom. Kemudian setiap kromosom membelah menjadi kromatid dengan satu sentromer.
2. Dinding inti (nucleus) dan anak inti (nucleolus) menghilang.
3. Pasangan sentriol yang terdapat dalam sentrosom berpisah dan bergerak menuju kutub yang berlawanan.
4. Serat – serat gelendong atau benang – benang spindle terbentuk diantara kedua kutub pembelahan.

b)  Metafase
Setiap kromosom yang terdiri dari sepasang kromatida menuju ketengah sel dan berkumpul pada bidang pembelahan (bidang ekuator), dan menggantung pada serat gelendong melalui sentromer atau kinetokor.

c) Anaphase
Sentromer dari setiap kromosom membelah menjadi dua dengan masing – masing satu kromatida. Kemudian setiap kromatida berpisah dengan pasangannya dan menuju kekutub yang berlawanan. Pada akhir nanfase, semua kroatida sampai pada kutub masing – masing.

d) Telofase
Pada telofase terjadi peristiwa berikut:

  1. Kromatida yang berada jpada kutub berubah menjasadi benang – benangkromatin kembali.
  2. Terbentuk kembali dinding inti dan nucleolus membentuk dua inti baru.
  3. Serat – serat gelendong menghilang.
  4. Terjadi pembelahan sitoplasma (sitokenesis) menjadi dua bagian, dan terbentuk membrane sel pemisah ditengah bidang pembelahan. Akhirnya , terbentuk dua sel anak yang mempunyai jumlah kromosom yang sama dengan kromosom induknya.




Hasil mitosis:
1. Satu Sel induk yang diploid (2n) menjadi 2 sel anakan yang masing – masing diploid.
2. Jumlah kromosom sel anak sama dengan jumlah kromosom sel induknya.



Gambar:mitosis.jpg


2 Sitokinesis

          Selama sitokinesis berlangsung, sitoplasma sel hewan dibagi menjadi dua melalui terbentuknya cincin kontraktil yang terbentuk oleh aktin dan miosin pada bagian tengah sel. Cincin kontraktil ini menyebabkan terbentuknya alur pembelahan yang akhirnya akan menghasilkan dua sel anak. Masing – masing sel anak yang terbentuk ini mengandung inti sel, beserta organel – organel selnya. Pada tumbuhan, sitokinesis ditandai dengan terbentuknya dinding pemisah ditengah – tengah sel. Tahap sitokinesis ini biasanya dimasukkan dalam tahap telofase.

                                  gambar:mitosis12.jpg


Keterangan
:
(a) Sitokinesis pada hewan
(b) Sitokinesis pada tumbuhan

Pembelahan Sel

                    gambar:sel-sel.jpg
                    Sel merupakan unit terkecil dari mahluk hidup yang dapat melakukan reproduksi yang biasa disebut dengan pembelahan.
                   Setiap hari tubuh kita kehilangan sel dalam jumlah ribuan bahkan jutaan. Ada juga sel – sel yang mengalami kematian karena sesuatu hal, misalnya ketika kulit kalian tergores hingga terkelupas dan berdarah akan menyebabkan ribuan diganti oleh sel yang baru agar pulih seperti sedia kala. Bagaimanakah cara tubuh kita menggantikan sel – sel tubuhnya yang hilang atau rusak?
                    Pembelahan / reproduksi pada sel dapat dibagi menjadi 3, yaitu amitosis (biner), mitosis, meiosis.
Sel dalam tubuh mahluk hidup multiseluler pada umumnya dibedakan menjadi dua macam sel, yaitu sel tubuh (sel somatis) dan sel kelamin (sel gonad). Kedua jenis sel tersebut melakukan pembelahan sel dengan cara yang berbeda – beda. Sel somatic dalam tubuh akan membelah dengan cara yang disebut dengan pembelahan meiosis. Jika pada sel organism multiseluler membelah dengan cara mitosis dan meiosis maka sel – sel organisme prokariotik dapat melakukan pembelahan sel secara langsung yang disebut sebagai

Jumat, 29 Oktober 2010

Turritopsis Nutricula, ubur-ubur abadi

Jumat, 29 Oktober 2010



 

Turritopsis Nutricula, Ubur - Ubur Yang Abadi

Satu lagi keajaiban dalam dunia fauna yang membuat kita tercengang. Ubur - ubur yang diyakini berasal dari Karibia ini diketahui memiliki kemampuan regenerasi yang luar biasa. Karena kemampuannya, ubur - ubur ini bisa dikatakan tidak bisa mati ( kecuali dibunuh, he..he..he). Bagaimana sains menjelaskannya ?


Deskripsi



Bentuk fisik dari Turritopsis Nutricula ini mirip sebuah lonceng. Diameter tubuhnya mencapai 4,5 mm dan tingginya hampir sama dengan diameter tubuhnya. kulit tubuhnya tipis dan terjadi penebalan di puncaknya. Hewan ini memiliki perut yang cukup besar berwarna merah terang. Ubur - ubur yang masih kecil memiliki 8 tentakel sedangkan yang dewasa memiliki sekitar 80 tentakel. Hewan ini memakan plankton sebagai sumber energinya.

Penyebaran

Turritopsis Nutricula diyakini oleh para ilmuwan berasal dari Karibia, namun hewan ini telah menyebar di seluruh penjuru dunia. Beberapa spesies bahkan telah menyebar hingga Asia, dan sulit untuk membedakan fisik hewan ini dengan ubur - ubur lainnya. Turritopsis Nutricula paling banyak dijumpai di perairan yang beriklim tropis. Ilmuwan menduga bahwa populasi hewan ini sekarang mencapai ratusan juta ekor di seluruh dunia.

Daur Hidup



Telur berkembang di dalam gonad pada ubur - ubur betina dewasa. Telur yang telah sempurna kemudian dilepaskan di laut dan dibuahi oleh ubur - ubur jantan. Setelah menetas, larva kemudian berkembang di dasar laut menjadi koloni polip. Calon ubur -ubur ini kemudian tumbuh hingga ukuran 1mm dan mulai memakan plankton. Pertumbuhan ubur - ubur menjadi dewasa bergantung pada suhu lautan, sehingga masing - masing individu tidak akan sama pertumbuhannya. Jika suhu laut berkisar antara 20 derajat Celcius, maka ubur - ubur dapat mencapai tahap dewasa dalam waktu 25 sampai 30 hari, sedangkan bila suhunya antara 22 derajat Celcius maka ubur - ubur akan mencapai tahap dewasa dalam waktu 18 sampai 22 hari.

Keabadian Biologis



Sebagian besar ubur - ubur memiliki siklus hidup yang relatif sama. Namun, dari semua jenis ubur - ubur itu, Turritopsis Nutricula dikenal sebagai satu - satunya ubur - nubur yang memiliki kemampuan untuk kembali kedalam siklus polip ( ubur - ubur muda). Setelah dewasa, ubur - ubur ini melakukan suatu proses pengembangan sel yang disebut transdiferensiasi, dimana sel - sel lama maupun sel yang telah mati diproses kembali menjadi sel - sel yang baru dan ubur - ubur ini kembali kedalam bentuk awal ( polip ). Siklus hidup ini terus berulang dan membuat ubur - ubur selalu meregenerasi selnya, sehingga ia tidak pernah " tua ".

Hasil percobaan yang dilakukan dengan hati - hati menunjukkan bahwa semua ubur - ubur dewasa mampu kembali ke bentuk awalnya, yaitu polip atau calon ubur - ubur. Proses transdiferensiasi ini bermula dari rusaknya tentakel dan permukaan kulit. Kemudian proses berlanjut dengan pembentukan polip sebagai regenerasi sel hewan ini.

Hasil percobaan ini menunjukkan bahwa semua spesimen yang diuji 100% dapat kembali ke siklus awal. Namun, karena proses transdiferensiasi yang begitu cepat, penelitian masih dilanjutkan untuk mengungkap rahasia lain hewan ini. Yang jelas, keberadaan hewan ini telah merubah susunan ekosistem di lautan, dengan kemampuannya dan populasi yang besar, hewan ini merupakan ancaman bagi makhluk hidup lainnya yang membutuhkan plankton sebagai sumber makanan.

Klasifikasi Ilmiah



Kingdom : Animalia
Phyllum : Cnidaria
Class : Hydrozoa
Ordo : Anthomedusae
Family : Oceanidae
Genus : Turritopsis
Spesies : T. Nutricula

Penutup

Alam memang menyimpan misteri yang tidak akan ada habisnya. Kita mungkin tidak pernah berpikir bahwa hewan mungil ini punya kemampuan yang luar biasa. Meskipun hewan ini bukan termasuk spesies baru, namun cukup menarik untuk dibahas.

sumber :http://ensiklopediadi.blogspot.com/2010/05/turritopsis-nutricula-ubur-ubur-yang.html

Turritopsis Nutricula Makhluk Yang Bisa Hidup Abadi

Menurut laporan berita Rusia, beberapa ilmuwan baru-baru ini telah menemukan semacam mikro-organisme laut yang disebut “Turritopsis nutricula”, mungkin adalah satu-satunya makhluk yang hidup abadi di dunia.

Para ilmuwan mengatakan diameter “Turritopsis nutricula” hanya 4-5 mm, organisme yang sangat kecil ini, malah mempunyai kemampuan “kembali awet muda”.
Menurut ilmuwan yang telah lama terlibat dalam penyelidikan sekitar 4.000 “Turritopsis nutricula”, hasilnya menunjukkan bahwa ubur-ubur semacam ini dapat menjadi “kembali muda” lagi, tidak ada satupun yang pernah mati karena unsur mereka sendiri. Ilmuwan menegaskan bahwa: “Turritopsis nutricula” adalah satu-satunya biologi yang ditemukan yang dapat kembali dari tahap sexual dewasa ke tahap larva.

Dalam keadaan normal, ubur-ubur setelah selesai bereproduksi akan mati, namun “Turritopsis nutricula” setelah mencapai kedewasaan sexual akan kembali ke tahap muda dan kembali memulai suatu proses kehidupan yang lain, dari teori ini dapat dikatakan siklus ini akan berulang terus.

“Turritopsis nutricula” termasuk Hydrozoa adalah semacam organisme pemangsa dengan mikro-organisme sebagai makanan utama, menggunaan metode perambatan vegetatif, dan banyak hidup di perairan tropis, juga dapat melekat pada kapal yang berlayar ke seluruh dunia, karena volumenya yang sangat kecil, sehingga tidak bisa dilihat apakah berdampak pada ekosistem.

Adapun bagaimana proses ajaib “Turritopsis nutricula” menyelesaikan “kembali ke muda”, misteri di dalamnya masih harus menunggu para ahli biologi laut dan genetika untuk menjawabnya.
 
sumber :http://www.siaranlangsung.web.id/2010/02/turritopsis-nutricula-makhluk-yang-bisa.html

Sabtu, 16 Oktober 2010

hobi saya

Sabtu, 16 Oktober 2010















hobi saya itu fotografi dan ngedit foto,
tapi entah gimana pendapat kalian, 
ini baru sebagian yang di upload,
abis lama pisan ini uploadnya,
mohon kasih komentarnya ya!
foto ini diambil cuma pake kamera HP 2MP sama camdi 8MP :)

ini gue yang nulis, no copas

gini ya , gue udah muak sama omongan orang yang "ah apaan? itu pasaran di tiap blog juga pasti ada yang kaya gituan!" 
dari awal gue udah bilang kalo gue ga suka nge.blog...
ini gue lakuin ya...
cuma pengen berbagi ama kalian doang :D
hargain dikit ya ...
gausah deh hina-hina gue, okeeee.....

yaudah, maunya gue nulis?
nih gue nulis

MAAF RADA MARAH-MARAH
lagi kesel ama orang yang ngomong (omongan diatas !!!!)

inilah saya,
apa adanya :)

saya mau nulis apa coba?
saya bukan tipe orang yang suka ngarang, nulis, blablabla...
jadi maunya gimana?
ah, whatever ;p

Selasa, 12 Oktober 2010

yeaaaah, I LIGHT THIS !!!!

Selasa, 12 Oktober 2010
I "Light" This Komunitas Fotografi Lighting Grafiti
Fitryan G.Dennis/Novriyadi   


Doc. I "Light" ThisDoc. I "Light" This  
SUKA bermain dengan cahaya? Gabung aja di I "Light" This! Itu tuh komunitas pecinta seni fotografi yang sering bermain dengan cahaya. biasanya mereka menyebut seni fotografi ini dengan lighting grafiti.

I "Light" This merupakan komunitas yang berdiri sejak Juli 2009. Berawal dari dunia maya hingga akhirnya tercetuslah ide untuk membuat komunitas yang berisikan orang-orang penggila seni fotografi lighting grafiti.
Doc. I "Light" ThisDoc. I "Light" ThisLighting grafiti merupakan teknik fotografi yang pengambilan gambarnya dilakukan pada malam hari atau di ruangan yang gelap. 


Lalu bagaimana cara kita mendapatkan cahaya?
Untuk mendapatkan cahaya, biasanya si fotografer menggunakan benda-benda yang dapat menghasilkan cahaya contohnya seperti senter, korek api, dan sebagainya. Nah, untuk mendapatkan efek-efek yang menarik biasanya fotografer menggerak-gerakan sumber cahaya tersebut sesuai dengan imajinasinya. Dalam teknik ini biasanya fotografer juga mensetting kameranya dengan speed lambat.

Doc. I "Light" ThisDoc. I "Light" This 
Menurut Adhe, salah satu anggota I "Light" This, saat ini I "Light" This memiliki 50 anggota. Kegiatan yang selama ini mereka lakukan adalah hunting bareng yang dilaksanakan secara rutin tiap malamnya, "Biasanya kita hunting setiap malam minggu," kata Adhe.
Tujuan didirikan komunitas ini adalah mengembangkan seni lighting grafiti di Indonesia. Di Jakarta ini lighting grafiti masih terhitung baru, "Kalau ada mungkin hanya beberapa orang dan bukan dalam bentuk komunitas seperti kita," jelas Adhe

Doc. I "Light" ThisDoc. I "Light" ThisSyarat-syarat untuk bergabung di komunitas ini sangat simple yaitu ingin belajar. "Tidak perlu mempunyai kamera untuk masuk komunitas ini," ungkap Adhe.

Komunitas ini ternyata juga menjalankan bisnis dari keahlian mereka. Bagi anda yang ingin difoto dengan teknik lighting grafiti cukup membayar Rp. 5000 untuk ukuran 4R, dan Rp. 10.000 untuk ukuran 10R. "Biasanya uangnya kita alokasikan untuk kas komunitas," kata Adhe.


Anda berminat? Hubungi Adhe 021-98797225 atau Mbuy 085694881600.





Kepribadian Dilihat dari Golongan Darah

Oleh anagustini
 
Aneh memang kalo mencermati hal ini, konon di Jepang hal ini sudah terjadi dari tahun 1933 oleh Furukawa Takeji.Mereka melihat kepribadian dari sisi golongan darah seperti halnya di negara lain cara melihat kepribadian dari Horoskop.
Misalnya golongan darah O konon mereka dikenal sebagai pemburu dan memiliki karakter yang kuat, berjiwa pemimpin dan percaya diri, dan mempunya persaingan yang kuat.Berpotensi jadi pemimpin besar.Sedangkan profesi yang cocok adalah presiden, polotikus,atau pemimpin yang berkarir gemilang.
Golongan darah B katanya berkarakter kreatif, penyeimbang, dan melihat segala sesuatu dari hal-hal yang detail.Profesi yang cocok katanya pengusaha,seniman, artis, dan kegiatan yang memerlukan bakat kreatif atau menghasilkan karya sesuatu.Katanya juga sih agak pemarah kallau diganggu pada saat dia lagi berkegiatan atau bekerja.Itu merupakan kelemahannya.Tapi kalo dipikir-pikir manusia pasti punya kelemahan kan yah.Satu lagi karena senang keseimbangan dan harmonisasi dia terkesan agak tertutup.Terlihat dari karakter orang Jepang,Cina dan Yahudi yang terkesan Soliter.

Golongan darah A yang disebut si pengolah Tanah yang memiliki karakter sensitif, perfeksionis,menetap, kooperatif, teratur, rapi, dan teliti Sayang katanya karakter ini tidak berani mengambil resiko, mudah tersinggung dan cepat tersudut bila ketelitian dan keteraturannya terusik.
Nah ini dia si Golongan darah AB yang terkenal dengan misterinya.pribadi yang sangat unik, kompleks, berubah-ubah dan spiritual.Kelemahannya adalah dia tidak perhatian dengan temen dan tidak mau tau akan urusan dan kesulitan orang lain.
Hal ini sebetulnya bukan sesuatu yang baku.Tetapi mungkin bisa dipakai sebagai acuan untuk menilai orang dan cara menghadapinya.Hayo golongan manakah Anda?
Tetapi tunggu dulu ada pendapat seorang ahli, bahwa kepribadian itu tumbuh bukan berdasarkan golongan darah tetapi pembentukan sejak lahir sampai dewasa serta pengaruh dari lingkungannya masing-masing.

So bagaimana menurut pendapat Anda?
http://anagustini.wordpress.com/2006/08/07/kepribadian-dilihat-dari-golongan-darah/

Jumat, 08 Oktober 2010

makna yang terkandung dalam warna mawar

Jumat, 08 Oktober 2010
Mawar Merah
Adakalanya temen anda memberikan kepada anda sekuntum mawar merah, namun kita harus tau apa arti dari pemberian tiu bukan? Biasanya mawar merah merupakan ungkapan dari pemberi bunga sebagai tanda cintanya yang menggelora kepada si penerima. Namun kadang dapat diartikan sebagai simbol dari penghargaan dan keberanian


Mawar Merah Muda
Kalau pemberian seseorang terhadap mawar dengan warna yang satu ini biasanya dapat diartikan sebagai kebahagiaan, karena mawar merah muda merupakan simbol dari kebahagiaan. Namun jangan sampai salah warna, karena warna mawar merah muda hampir mirip dengan bunga mawar yang berwarna orange yang warnanya mirip namun lebih tua atau malah warna lebih muda dari merah muda. Kalau warnanya lebih muda dapat diartikan sebagai ungkapan rasa kagum, sedangkan warna yang merah mudanya lebih tua dapat diartikan sebagai ungkapan terimakasih si pemberi terhadap si penerima.


Mawar Peach
Kalau bunga mawar yang satu ini banyak diartikan sebagai pengungkapan rasa pertemanan kita kepada seseorang, karena warna peach merupakan warna nya yang melambangkan kehangatan dari suatu ikatan.

Mawar Kuning
Kalau diberi bunga mawar dengan warna kuning,.... nah hati-hati, karen warna kuning merupakan simbol dari Victorian, yang melambangkan suatu kecembuaruan dari sebuah hubungan.

Mawar Putih
Seperti warnanya yang putih melambangkan kesucian, mawar putih juga memiliki arti kesucian, kerendahan hati, cinta damai.

Mawar Orange
Mawar orange melambangkan semangat seseorang, dimana biasa dapat diartikan sebagai pemberi bunga mawar orange ingin mengenal penerima secara lebih jauh
 
sumber : unikaja.com

Rabu, 06 Oktober 2010

ekspresi estetis pada karya seni fotografi

Rabu, 06 Oktober 2010
Oleh: I Komang Arba Wirawan, Dosen PS Fotografi
 
Berawal dari fotografi jurnalistik yang digeluti selama 5 tahun bekerja sebagai wartawan foto pada harian Denpasar Post (1998-2003), Kelompok media Bali Post. Kecintaan pada dunia fotografi tumbuh seiring dengan waktu, berbekal dengan kamera analog Nikon FM 2, berbagai sudut kota lalu lintas kota Denpasar, olah raga, human interest  dan kriminalitas terekam menghiasi harian DenPost. Hiruk pikuk reformasi 1998, demo mahasiswa, sampai bom Bali I menjadi tugas jurnalistik yang sangat berkesan. Meliput dengan menahan kesedihan hati dan air mata dimana saat menyaksikan korban bom terbakar, dimana hasil karya ini terlalu sadis untuk dipublikasikan. Ini semua membawa pada sebuah titik dimana fotojurnalistik merupakan ajang tempaan menuju pada foto seni, yang membawa kematangan melihat moment, angle, dan ekpresi estetis. Berbekal dengan kamera analog Nikon F4 yang berhasil dibeli dari bonus dikantornya memberikan fasilitas yang lebih lengkap dalam menghasilkan sebuah karya fotojurnalistik. Saat kesempatan muncul untuk menjadi tenaga pengajar di Program Studi Fotografi, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar. Mengarahkan pada bertemunya titik gaya seni fotografi yang digelutinya. Kesempatan studi banding ke Program Studi Fotografi, Fakutas Media Rekam ISI Yogyakarta, dari pimpinannya tidak disia-siakan, dengan menghasilkan karya monumen 11 maret, light of jogja, taman sari, yang mendapat apresiasi pada pameran di Musium Neka (2006). Kesuksesan ini membawa keyakinan semakin percaya diri, bahwa seni fotografi suatu saat dapat berdampingan dengan seni rupa yang lain. Apalagi kondisi kampus yang dinamis dengan iklim dan pergaulan seni yang tinggi, mempercepat cita-cita menjadikan Bali sebagai pusat seni fotografi. Pemikiran ini dilatar belakangi bahwa Bali dapat menjadi pusat seni rupa (seperti lukis dan patung, terakhir seni kartun) mengapa seni fotografi tidak.
Berdasar pada teori seni yang terkait dengan wacana fotografi adalah teori seni komunikasi, teori seni ekspresi, teori seni fungsional, dan teori seni instrumental. Teori-teori seni ini bisa saling terkait satu sama lain dalam konteks bagaimana sebuah karya foto dapat di implementasikan sebagai fotografi seni dengan bentuk-bentuk penampilannya secara dwimatrawi.
Membuat foto seni yang merupakan bagian fotografi, yang memiliki konsep estetika yang memperhitungkan terlebih dahulu unsur-unsur penciptaan sebuah foto, dari pencahayaan sampai proses pencetakannya. Semua direncanakan dengan matang dan terencana, karena kini foto seni telah sama rumitnya dengan seni lain. Apalagi jika kita membincangkan posisi fotografi dalam konteks kesenirupaan (fine art). Bisakah dan mampukah fotografi disandingkan dalam keluarga seni rupa (High Art). Koeksistensinya ini tidaklah berpretensi saling menegasikan. Justru sebaliknya, dan siapa tahu, dunia High Art makin diperkaya dengan hadirnya fotografi di komunitasnya. Sejalan Dengan perkembangan teknologi sekarang ini fotografer yang mau menekuni foto seni akan lebih mudah dengan hadirnya teknik digital. Apalagi mau bekerja keras mencoba dan mau belajar terus-menerus. Sebuah foto akan dapat menjadi representasi fotografer yang menciptakannya. Sehingga lahir maestro-maestro fotografi punya ciri khas masing-masing, sehingga mengenalkan diri ke publik yang lebih luas.
 
Sebuah karya fotografi yang dirancang dengan konsep tertentu dengan memilih objek foto yang terseleksi dan diproses dihadirkan sebagai luapan ekspresi artistik fotografernya, maka karya tersebut bisa menjadi sebuah karya fotografi ekspresi. Sehingga karya foto tersebut dimaknakan sebagai suatu medium ekspresi yang menampilkan jati diri photografernya dalam proses penciptaan karya fotografi seni.
Fotografi sebagai salah satu entitas dalam domain seni rupa juga tidak terlepas dari nilai-nilai dan kaidah estetika senirupa yang berlaku. Namun dengan keyakinan bahwa setiap genre memiliki nilai dan kosa estetikanya sendiri, maka fotografi pun berbagai sub-genre-nya juga tidak lepas dari varia nilai dan kosa estetikanya sendiri. Setiap kehadiran jenis fotografi karena tujuan penghadiran tentunya juga memerlukan konsep perancangan yang bermula dari ide dasar dan kontemplasi yang berkembang menjadi implementasi praksis yang memerlukan dukungan peralatan dan teknik ungkapan kreasinya. Lebih jauh lagi bagi pencapai objektifnya, diperlukan berbagai eksprementasi dan eksplorasi baik terhadap objek fotografi maupun proses penghadiranya setelah menjadi subjek/subjectmatter dalam karya fotografinya. Tidak tertutup kemungkinan bahwa setiap objek perlu dipotret beberapa kali dalam rangka eksperimentasi dengan berbagai  sudut pandang/angle (pandangan estetik) maupun dengan teknik komposisi dan panduan pecahanyaan dan kecepatannya penutup rana yang berbeda. Semuanya digunakan dengan tujuan untuk mendapatkan berbagai ragam alternative tampilan yang memiliki nilai estetis yang berbeda secara eksploratif dan dipastikan bisa memberikan beberapa pilihan hasil foto yang terbaik yang disesuaikan dengan hasil foto yang terbaik yang disesuaikan dengan kebutuhan nilai estetis yang diharapkan. Hal tersebut tercemin dalam domain fotografi sebagai aspek yang ideasional maupun yang bersifat teknikal.
Proses penciptaan dan penghadiran  karya seni fotografi pada umumnya melalui empat proses : a) Proses pencarian Ide; b) Proses pemotretan; c)Proses editing atau kamar terang ; c) Proses printing atau akhir end-product-nya. Pada setiap proses memiliki varian estetika tersendiri baik bersifat ideasional maupun yang bersifat  teknikal. Proses yang pertama pencarian ide dicari dengan studi kepustakaan ataupun eksplorasi internet, diskusi, menyaksikan pameran-pameran seni rupa lainnya juga traveling mencari objek-objek dan moment estetis dalam perjalan tersebut. Proses yang kedua, pemotretan adalah eksekusi dari fotografernya disini tentunya telah dipersiapkan teknik, dan peralatan yang memadai untuk menghasilkan karya seni fotografi. Proses yang ketiga adalah proses editing yang diperlukan penguasaan komputer Photoshop yang memadai untuk menampilkan karya yang lebih estetis dari hasil pemotretan. Proses yang keempat disini tidak kalah pentingnya karena hasil akhir sebuah karya seni fotografi dapat dinikmati apakah karya seni fotografi tersebut mendapat apresiasi dari masyarakat atau tidak, juga ditambahkan dengan pertimbangan apakah print kertas atau print kanvas sehingga dengan tambahan  pigura karya seni fotografi tersebut sempurna. Selamat Berkarya.

sumber :http://www.isi-dps.ac.id/berita/ekspresi-estetis-pada-karya-seni-fotografi

lihat ini : 



lihat ekspresi mereka ketika difoto, keren kan :)
sumber : www.google.com/fotografiekspresi